Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Timur Mustajab mengatakan, beberapa titik di Jakarta Timur akan tergenang hingga banjir pada musim hujan mendatang.
Hal itu disebabkan banyak proyek yang sedang dikerjakan di Jakarta Timur.
Titik tersebut antara lain daerah Cawang yang terdampak pengerjaan LRT Jabodetabek.
Kemudian Jalan Raya Kalimalang yang terdampak pembangunan Tol Becakayu, dan sekitar wilayah Rawamangun karena pembangunan tol di Velodrome.
“Kami selalu berkoordinasi (dengan pemegang proyek). Tidak menutup kemungkinan seperti Becakayu juga akan bisa terjadi genangan,” kata Mustajab, di rumah pompa DI Panjaitan, Jakarta Timur, Rabu (26/9/2019).
Pihaknya berharap penanggung jawab proyek juga ikut mengantisipasi banjir.
“Makanya harus intens dengan pelaksanaannya, contohnya Waskita Karya (pemegang proyek tol Becakayu) melakukan penanganan di jalan untuk mengatasi banjir,” ujarnya.
Ia menjelaskan banjir yang akan ditimbulkan akibat pengerjaan proyek-proyek ini dikarenakan material proyek yang menyumbat saluran.
“Seperti di Cawang BNN itu kan material proyek menyumbat saluran, makanya di situ pasti akan banjir,” ujar Mustajab.
Untuk mengantisipasi ini, pihaknya telah menyiapkan 22 pompa pengendali banjir.
Selain itu, pihaknya juga menyiagakan 14 unit pompa mobile. Nantinya, pompa mobile ini dikerahkan ke lokasi-lokasi genangan.