Kabar6-Komisi VIII DPR RI mendorong Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menggelar pelatihan bersama seluruh negara Asean, termasuk Jepang dan Australia, dalam penanggulangan bencana di Kota Cilegon, Banten.
Lantaran, Kota Cilegon dipenuhi industri kimia di pesisir pantainya. Selain itu, terdapat Gunung Anak Krakatau (GAK) dan jalur gempa, yang bisa terjadi bencana alam sewaktu-waktu.
“Makanya saya mendorong supaya latihan bersama ini di Cilegon, agar masyarakat dan pemerintah punya kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana,” kata Anggota Komisi VIII DPR RI Ei Nurul Khotimah, melalui sambungan telpon usai berkoordinasi dengan BNPB, Kamis (20/09/2018).
Politisi PKS asal Banten ini menjelaskan kalau, hasil pertemuannya dengan BNPB, pelatihan bersama itu akan digelar pada 04-09 November 2018 mendatang.
“Pemkot Cilegon, dalam rangka melindungi masyarakat harus paling depan dalam kesiapsiagaan penanganan bencana,” terangnya.
Mantan Wakil Ketua DPRD Banten ini berharap dengan latihan bersama, masyarakat tidak perlu takut dan resah. Dia berharap momentum langka ini menjadikan kesempatan bagi masyarakat setempat supaya terlatih dalam upaya penyelamatan diri.
“Justru dengan kegiatan ini masyarakat dapat memperoleh informasi berharga agar lebih punya kesiapsiagaan,” jelasnya.
Perlu diketahui bahwa latihan kesiapsiagaan bencana akan disimulasikan mulai dari gempa berkekuatan 8,2 maghnitudo hingga mengantisipasi ledakan bahan kimia berbahaya.(dhi)
