Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan apresiasi dan penghargaan Lingkungan Hidup Tingkat Provinsi DKI. Apresiasi tersebut diberikan kepada masyarakat, dunia pendidikan/sekolah, dunia usaha/perusahaan yang turut aktif dalam menjaga kualitas lingkungan.
Ada 5 kategori penghargaan yang diberikan dalam acara ini. Yaitu Kategori program penilaian peningkat kinerja perusahaan tingkat daerah (Properda), penghargaan sekolah Adiwiyata, penghargaan kalpataru, penghargaan program kampung iklim tingkat provinsi, dan masyarakat perduli persampahan.
Penghargaan program Adiwiyata diberikan kepada 21 sekolah, penghargaan Properda kepada 19 kegiatan usaha seperti manufaktur, rumah sakit, hotel, dan perkantoran. Kemudian penghargaan kampung iklim diberikan kepada 10 lokasi RW, penghargaan kalpataru kepada 4 orang.
“Jadi hari ini ikut berbahagia karena banyak di antara kita yang mau mengurusi hilirnya. Biasanya kita tidak mikirin sampah, mikirin beres. Tapi Bapak Ibu memilih merawat lingkungan hidup,” kata Anies dalam sambutannya di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Selasa (21/11/2017).
Anies berharap penerima penghargaan dapat menjadi pionir-pionir lingkungan hidup. Hal itu untuk mendukung mandatnya bersama Wakil Gubernur Anies Baswedan guna menjadikan Jakarta sebagai kota hijau yang lestari.
“Memang dalam mandat kami isi eksplisit menjadikan Jakarta kota hijau yang lestari dengan pembangunan tata lingkungan yang memperkuat lingkungan dan sosial. Dan dari mana? Dari pribadi, sekolah, tempat kerja dan lingkungan umum,” ujarnya.
Anies juga menyampaikan lingkungan hidup saat ini harus menjadi sebuah gerakan. Semua lapisan masyarakat harus terlibat dalam mengelola maupun menjaga.
“Jadi rakyat jangan bilang ‘wah itu tugasnya dinas lingkungan hidup. Mari kita lihat semoga berhasil. Kalau gagal kami kritik. Kalau berhasil kami puji’. Bukan. Ajak semua terlibat kalau semua terlibat insyaallah lingkungan hidup di Jakarta dapat dikelola sebaik-baiknya,” tuturnya.