TRIBUNJATENG.COM, TEGAL – Musim kemarau panjang membuat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tegal kini terus bersiaga mengantisipasi berbagai kemungkinan terjadi.
Tak terkecuali dengan pelatihan bagi komunitas relawan dalam menghadapi bencana kebakaran.
Kepala Pelaksana Harian BPBD Kota Tegal, Yudi Andri Setiawan menuturkan, pelatihan siaga bencana kebakaran ini merupakan lanjutan dari pembekalan pada Agustus 2018 lalu.
Pelatihan siaga kebakaran ini dilaksanakan pada Senin (10/9/2018) hingga Rabu (12/9/2018) lalu.
Para relawan tersebut dibekali berbagai pelatihan materi tentang kebencanaan yang berlangsung di Jalan Bekasi Selatan, Polder Bayeman, Kelurahan Kaligangsa, Margadana, Kota Tegal,
“Personel relawan merupakan bagian dari kami. Jumlahnya 40 orang,” terang Yudi kepada Tribunjateng.com, Jumat (14/9/2018).
Pelatihan diberikan langsung oleh personel Damkar Kota Tegal dengan memperagakan teknis pemadaman api ringan hingga besar.
“Pelatihan bagi relawan ini juga dalam rangka menghadapi bencana kebakaran yang kini kian marak terjadi akibat kelalaian masyarakat sendiri,” sambunnya.
Menurut Yudi, harapannya masyarakat juga tidak melakukan aktifitas ataupun kegiatan yang bisa memicu terjadinya kebakaran.
Seperti halnya membakar sampah, hingga membuang putung rokok sembarangan.
Seperti diberitakan sebelumnya, materi-materi yang telah diajarkan meliputi, Manejemen Bencana, Pengenalan Aplikasi Indra, Pemadam Kebakaran, Simulasi Indra, Medical First Responder, water Rescue, Dapur Umum, Pengenalan dan Pengoperasian Perahu Karet dan Simulasi Water Rescue.