Objek wisata Pulau Bawah Anambas menjadi destinasi wisata bergengsi di tahun 2018 di Kepulauan Riau. Pulau di Kabupaten Anambas itu menawarkan berbagai macam wisata, terutama wisata ecopark. Di sana terdapat laut yang jernih dan biru, serta hutan yang lebat.
Pulau Bawah Anambas disebut-sebut sebagai surga yang jatuh dari langit. Ekosistem dan habitatnya masih asli, seperti kembali ke masa 10 abad yang lalu. Satu hal yang perlu diketahui, pulau ini hanya bisa diakses melalui jalur laut atau dengan menggunakan seaplane atau pesawat terbang yang bisa mendarat di laut.
Akses transportasi menuju Pulau Bawah juga sangat mendukung. Dari Batam, hampir setiap hari ada penerbangan.
“Ada empat sampai lima kali penerbangan setiap minggunya,” ujar Direktur Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Minggu, 11 Maret 2018.
Pesawat yang digunakan jenis twin outer. Pesawat kecil dengan dua baling-baling dan bermuatan bisa 8 penumpang.
“Jenis pesawat Twin Outer,” ujar Suwarso.
Pulau yang bernama Pulau Bawah itu memiliki luas sekitar 300 hektare. Pulau tersebut akan dibatasi kunjungannya hanya untuk 70 orang untuk setiap kali kunjungan. Pulau Bawah memiliki tiga laguna dengan air yang bening hingga 13 pantai dengan pasir putih yang lembut.
Sangat wajar jika traveller yang datang ke kepingan surga di Anambas ini sangat dijaga kelestariannya agar kunjungan traveller tidak mengganggu ekosistem yang ada.
Pulau Bawah bisa diakses dengan menggunakan seaplane dari Bandara Batam dan membutuhkan waktu kurang lebih sekitar 70 menit perjalanan. Tentu saja bagi traveller asing yang ingin ke Pulau Bawah Anambas harus memiliki visa Singapura dan Indonesia sekaligus.