Semua satwa khususnya yang ada di kebun binatang, harus dijaga dan dirawat ekstra ketat. Satwa koleksi kebun binatang perlu ditingkatkan aktivitas perilakunya seperti di habitat aslinya.
Selain itu, menurut Diana Marlena dari ZooLogic Training & Consultancy Singapura, satwa di kebun binatang juga ditingkatkan fisiknya, kesehatan mental dan kesejahteraannya agar kesehatan satwa tetap terus terjaga.
Diana Marlena dari ZooLogic Training & Consultancy Singapura mengatakan itu dihadapan peserta workshop tentang pengkayaan lingkungan untuk satwa di kebun binatang Gembira Loka Zoo (GL Zoo) Yogyakarta, kemarin. Workshop digelar selama lima hari dan baru akan selesai Minggu (11/8) mendatang.
Oleh karena itu, pemberian enrichment untuk satwa ini menjadi tanggung para keeper yang bertugas merawat satwa. ”pemberian enrichment ini tugas para keeper,” ujar Diana Marlena.
Environmental enrichment workshop ini, diikuti belasan keeper atau perawat satwa dan karyawan bidang nutrisi GL Zoo. Tampil pula berbicara dari ZooLogic Training & Consultancy Singapura, adalah Rubiah Ismail, Timothy Tan, dan Debbie Ng.
Sebagian besar keeper, lanjut Diana, masih beranggapan pengkayaan lingkungan untuk satwa hanya melalui pemberian pakan saja. Padahal tidak hanya itu, menurut dia, satwa kebun binatang perlu juga dilatih sensor panca indranya, akal, penglihatan dan pendengarannya.
Semisal di dalam kandang owa atau sejenis kera, perlu diberi tali atau tambang untuk melompat dari satu tali ke tali lainnya. Sehingga owa tersebut merasakan seperti melompat-lompat dari satu dahan ke dahan lainnya.
Tujuannya, adalah untuk memberikan kesempatan satwa seperti di habitat aslinya. Hal ini dilakukan supaya satwa tidak stres. ”Kondisi seperti ini, harus dilakukan agar satwa tidak stress,” jelas Diana didampingi Rubiah Ismail.
Dalam meningkatkan aktivitas satwa, juga bisa melalui cara memberikan wangi-wangian yang disukai hewan tersebut. “Supaya hewan itu senang,” katanya lagi.
Para keeper, selain mendapatkan materi tentang sejarah pengkayaan, kesehatan fisik, kategori pengkayaan, perencanaan, juga keamanan enrichment.
Sedangkan materi praktik lapangan, selain tali-temali yang aman untuk satwa, juga membangun enrichment dan evaluasi enrichment. Dengan workshop ini, diharapkan kedepan GL Zoo bisa lebih maju.