Nasi memang sumber karbohidrat, tapi makan nasi terlalu banyak juga kurang baik untuk kesehatan. Hal ini dikarenakan tidak banyak nutrisi yang ada pada makanan pokok mayoritas orang di dunia ini.
Menurut Departemen Pertanian Amerika Serikat, satu cangkir beras yang dimasak jadi nasi mengandung 242 kalori, 53 gram karbohidrat, dan 4,39 protein. Beras juga mengandung zat besi, fosfor, potasium, thiamin, dan folat, serta beberapa nutrisi mikro lain, tapi jumlahnya sangat sedikit.
Nasi, terutama nasi putih memiliki sodium yang sangat sedikit dan tidak memiliki vitamin C. Minimalnya jumlah nutrisi pada nasi membuat kita jadi kekurangan gizi, jika makan terlalu banyak nasi.
Nasi putih cukup rendah kalori tapi memiliki karbohidrat yang sangat tinggi. Setiap orang disarankan mendapat asupan kalori antara 45 sampai 65 persen dari total karbohidrat yang dikonsumsi. Mengonsumsi terlalu banyak nasi dapat mempengaruhi metabolisme glukosa dan produksi insulin di dalam tubuh.
Dilansir dari Live Strong, makan nasi putih yang diolah seperti nasi goreng juga dapat melipatgandakan jumlah kalori. Nasi goreng cenderung dimasak menggunakan tambahan mentega atau minyak untuk memperkaya rasa, hal inilah yang membuat jumlah kalori bertambah.
Selain karbohidrat, tubuh juga memerlukan 10 sampai 35 persen kalori harian yang berasal dari protein berkualitas serta lemak sehat. Nasi tidak menyediakan nutrisi dalam jumlah signifikan dan akan membuat kita cepat kenyang.